Kitchen Tools #27

 Working Table:

Biasanya alat ini digunakan sebagai meja kerja baik untuk memotong sayuran, buah-buahan, daging, ataupun untuk plating makanan diatas plate

Material: Stainless steel

Cleaning: Dicuci bersih menggunakan cairan pembersih kemudian bilas dengan air bersih

 Stove:

Biasanya alat ini digunakan untuk mematangkan bahan makanan karena memiliki pengantar panas

Material: Iron

Cleaning: Dilap dengan kain bersih

Ex Haust:

Alat ini digunakan sebagai wadah untuk mengeluarkan asap atau gas yang berada di dapur melalui lubang-lubah

Material: Stainless steel

Cleaning: Dicuci dengan cairan pembersih kemudian bilas dengan air bersih

Personal Activity #27 (23/11/2017)

          Hari ini kamis, 23 November 2017 saya menuju kampus poltekpar makassar pukul 07.30 WITA. Ketika tiba dikampus saya menuju laboratorium dapur. Hari ini saya dan teman-teman akan mempraktikkan chinese food (oriental buffet) untuk kedua kalinya. Seperti dihari sebelumnya saya masih tetap membuat Pecking Duck with Chinese Bun. Saya kemudian mengambil bebek yang sudah dimarinate selama 2hari dalam walking chiller dan menggantungnya sementara d suhu ruangan untuk menghilangkan dinginnya sebelum diroast. Hari ini saya hanya sendirian karena teman kelompok saya tidak ada yang datang sehingga saya harus mengerjakan semua sendirian. Saya kemudian membuat bakpao dengan metode baru karena saya ingin mencari bakpao yang perfect seperti yang ada di industri makanan. Hingga akhirnya saya membuat bakpao dengan baik. Setelah itu saya menyelesaikan bebek peking dan membuat sausnya kemudian plating. Setelah plating, makanan yang saya buat dikeluarkan ke chef office. Walaupun makanan saya keluar paling terakhir tetapi saya merasa puas. Dibawah ini akan saya tuliskan recipe yang saya gunakan hari ini dan lihat sendiri hasilnya.

ORIENTAL BUFFET (SET MENU)

Lobster Salad

Asparagus Soup

Nasi Goreng Yan Chou

Black Pepper Beef

Salted Egg Yolk Prawn

Cap Cay with Chicken Char Shiew

Pecking Duck with Chinese Steam Bun

Ice Cream

PECKING DUCK

Bebek 1ekor

Isian Stuff:

Leek 200gr

Tahu Merah 5biji

Sauce Hoisin 150gr

Jahe 100gr

Garlic 90gr

Garam 7gr

Pitsin 15gr

Pepper 3gr

Air Siraman:

Air 2liter

Glukos 100gr

Red Wine Vinegar 50gr

Garam 300gr

Pewarna Makanan

METHOD:

(1) Siapkan semua bahan terlebih dahulu

(2) Towing bebek kemudian hilangkan fatnya dan bersihkan

(3) Masukkan isian stuff ke dalam perut kemudian jahit dengan tusuk sate

(4) Ikat leher dengan tali kemudian pegang

(5) Siram dengan air siraman yang sudah mendidih hingga kulitnya kaku

(6) Gantung dan diamkan selama 1-2hari kemudian roast sampai matang (160 fahrenheit)

(7) Potong menjadi beberapa bagian dan siap untuk dihidangkan

CHINESE STEAM BUN

Hard Flour 500gr

Icing Sugar 125gr

Bakpao Yeast 1sdm

White Butter 50gr

Water 250ml

METHOD:

(1) Siapkan semua bahan terlebih dahulu

(2) Campurkan semua adonan kemudian aduk sampai rata

(3) Uleni hingga kalis

(4) Setelah itu bagi menjadi 30-35gr/ porsi

(5) Bentuk bulat kemudian diamkan hingga terasa ringan

(6) Kukus selama 10-15menit

(7) Jangan lupa tutup kukusan dibungkus dengan serbet

(8) Siap untuk dihidangkan

Begitulah cerita saya hari ini. Oh iya, ini adalah hari terakhir saya melakukan praktik disemester V. Terima kasih sudah membaca cerita kueh. Sampai ketemu di cerita selanjutnya. SEE YAA. .

Kitchen Tools #26

 Digital Scale

Alat ini biasanya digunakan untuk mengetahui takaran/ ukuran bahan makanan

Material: Stainless steel

Cleaning: Dilap dengan kain lembab

 Hand Mixer

Alat ini biasanya digunakan untuk mengaduk telur dalam pembuatan cake

Material: Plastic/ stainless steel

Cleaning: Dilap dengan kain lembab

Mixing Dough

Alat ini biasanya digunakan untuk mengaduk adonan roti sampai kalis

Material: Stainless steel

Cleaning: Kecuali mesin yang dicuci dengan cairan pembersih kemudian dibilas dengan air bersih

Personal Activity #26 (21/11/2017)

          Hari ini selasa, 21 November 2017 adalah minggu extra week. Saya menuju kampus pukul 07.30 WITA. Ketika tiba dikampus saya menuju laboratorium dapur untuk melakukan praktik. Saya dan teman-teman akan membuat oriental buffet dimana makanannya semua chinese food. Dibagi beberapa kelompok dan saya membuat pecking duck w/ bakpao. Dikelompok saya ada 3 orang yaitu: musyafir, maicye sirina, reinaldy marklimang. Saya kemudian membuat bakpao sambil membantu membuat bebek pecking. Yang susah menurut saya pada praktek kali ini adalah bebek pecking karena jika salah dalam menjahit setelah memberi stuff maka isiannya akan keluar kembali dan bebeknya tidak memiliki rasa. Praktik kali ini berjalan lancar. Saya hanya perlu membuat bakpao lebih halus permukaannya. Dibawah ini akan saya tuliskan recipe yang saya gunakan.

ORIENTAL BUFFET (SET MENU)

Lobster Salad

Asparagus Soup

Nasi Goreng Yan Chou

Black Pepper Beef

Salted Egg Yolk Prawn

Cap Cay

Pecking Duck with Chinese Bun

Ice Cream

PECKING DUCK

Bebek 1ekor

Isian Stuff:

Leek 200gr

Tahu Merah 5biji

Sauce Hoisin 150gr

Jahe 100gr

Garlic 90gr

Garam 7gr

Pitsin 15gr

Pepper 3gr

Air Siraman:

Air 2liter

Glukos 100gr

Red Wine Vinegar 50gr

Garam 300gr

Pewarna Makanan

METHOD:

(1) Siapkan semua bahan terlebih dahulu

(2) Towing bebek kemudian hilangkan fatnya dan bersihkan

(3) Masukkan isian stuff ke dalam perut kemudian jahit dengan tusuk sate

(4) Ikat leher dengan tali kemudian pegang

(5) Siram dengan air siraman yang sudah mendidih hingga kulitnya kaku

(6) Gantung dan diamkan selama 1-2hari kemudian roast sampai matang

(7) Potong menjadi beberapa bagian dan siap untuk dihidangkan

CHINESE BUN

Plain Flour 560gr

Yeast 11gr

Salt ½tsp

Baking Powder 1tsp

Sugar 30gr

Milk 320gr

Vegetable Oil 30gr

METHOD:

(1) Siapkan semua bahan terlebih dahulu

(2) Campurkan semua adonan kering kemudian aduk rata

(3) Masukkan perlahan milk sampai habis

(4) Aduk sampai rata

(5) Tambahkan oil

(6) Aduk sampai rata

(7) Rounding sampai kalis kemudian diamkan hingga berukuran 2x lipat

(8) Keluarkan gas atau biasa disebut knocking down

(9) Bagi menjadi 30gr/ porsi

(10) Bentuk bulat kemudian diamkan lagi selama 30menit

(11) Kukus selama 15menit

(12) Siap untuk dihidangkan

Itulah cerita saya pada praktek hari ini, jika ada pertanyaan bisa isi di kolom komentar ya. SEE YAA. .

Market Visit #12

          Syukur Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan tugas visit market ke-12. Pada kali ini saya mengunjungi salah satu pasar di kota makassar yaitu pasar dimana kebanyakan pembelinya dari kalangan non muslim atau tionghoa. Nama pasarnya yaitu pasar bacan. Dipasar ini banyak dijual sayuran, ikan, ayam, dan yang paling utama yaitu daging babi. Saya adalah orang islam sehingga saya merasa sedikit tidak nyaman berada dipasar ini karena dipenuhi oleh penjual daging babi yang baunya. Apalagi baunya berbeda dengan daging sapi atau hewan berkaki empat lainnya. Para pedagangnya pun rata-rata berasal dari etnis tionghoa tetapi tetap ada yang pribumi. Dibawah telah saya tuliskan harga bahan-bahan yang saya dapatkan dipasar bacan.

PASAR BACAN
JL. Bacan,  Kota Makassar

Personal Activity #25 (10/11/2017)

          Hari ini jumat, 10 november 2017 saya akan melakukan praktik carving. Sebelum menuju kampus, pada pukul 07.00 WITA saya akan mencari 3buah berbeda dipasar. Saya memilih buah apel, anggur, dan semangka. Saya kemudian menuju kampus pukul 07.40 WITA. Sesampainya di kampus saya menuju laboratorium dapur. Hari ini saya akan membuat carving ikan hiu dengan anak ikan dan angsa. Ceritanya angsa tersebut sedang berenang dilaut dan kemudian muncul ikan hiu yang diikuti 8ekor ikan kecil-kecil. Hari ini adalah pertama kalinya saya carving, tangan masih kaku dan harus terus-menerus melihat video kemudian mengikutinya. Saya selesai carving pukul 11.30 WITA kemudian saya melakukan shalat jumat. Setelah shalat jumat saya dan teman-teman melakukan photo take dengan memegang hasil carving masing-masing.

Personal Activity #24 (09/11/2017)

          Hari kamis, 9 november 2017 saya menuju kampus pukul 07.00 WITA. Ketika tiba dikampus saya menuju laboratorium dapur untuk melakukan praktik. Hari ini saya akan menyelesaikan sour dough menjadi baguette/ french bread. Saya menggunakan resep yang saya dapatkan di google dan hasilnya baik, namun rongganya masih kurang besar. Saya juga kehabisan hard flour untuk membuat french bread sehingga saya menggunakan all purpose flour. Hasilnya kulit french bread saya tidak renyah seperti pada umumnya. Dibawah ini saya akan menuliskan resep baguette yang saya gunakan.

FRENCH BREAD FROM SOUR DOUGH

Sourdough starter 250gr

Flour 250gr

Water 300ml

Salt as needed

Sugar 3tbsp

Method:

(1) Campurkan tepung, starter, garam, dan gula, beri air sedikit demi sedikit sampai adonan bisa diuleni

(2) Uleni adonan sampai adonan benar-benar kalis

(3) Diamkan hingga berukuran 2x lipat (2-4jam)

(4) Lakukan tahapan knocking down untuk mengeluarkan gasnya

(5) Ulangi tahap 3 & 4 sebanyak 1x

(6) Bentuk menjadi panjang dan simpan diatas baking tray

(7) Diamkan selama 1-2jam atau berukuran 2x lipat

(8) Bake selama 20menit dengan suhu 180-200 derajat celcius

Selain membuat sourdough, saya juga membuat tape ketan dari beras ketan putih. Saya menggunakan resep dibawah ini:

TAPE PUTIH

White Sticky Rice 1kg

Yeast 4pcs

Water sckp

Method:

(1) Cuci beras ketan putih sebanyak 7 kali

(2) Rendam dengan air selama 2-4jam

(3) Buang air hasil rendaman tersebut

(4) Kukus beras sampai matang

(5) Jika sudah matang, angkat dari kukusan kemudian beri air perlahan sambil diaduk

(6) Masukkan kembali kedalam kukusan dan kukus sampai airnya meresap kedalam beras

(7) Angkat jika sudah seperti yang diinginkan kemudian dinginkan

(8) Tambahkan ragi kemudian aduk hingga rata

(9) Beri tangan dengan air hangat sebelum mengaduk supaya tidak lengket

(10) Bentuk menjadi bulat sebesar 50-60gr/ pcs

(11) Atur kedalam panci kedap udara yang telah diberi alas daun pisang

(12) Tutup kembali dengan daun pisang sebelum memberi dengan penutupnya

(13) Bungkus menggunakan kain dan simpan disuhu ruangan selama 2-3hari

Demikian cerita saya pada praktik ini, semoga bermanfaat buat pembaca dan sekian. SEE YAA. .

Personal Activity #23 (08/11/2017)

          Hari ini rabu, 8 november 2017 saya ke kampus pukul 07.00 WITA, kemudian saya menuju laboratorium dapur untuk melakukan praktik. Hari ini saya dan teman-teman akan membuat pastry yaitu bolu kukus mekar dan pia kacang hijau. Terbagi beberapa kelompok dan saya bersama teman yang bernama hardy dan andi putriwali. Saya pun memulai untuk menimbang bahan-bahan dan bersama-sama membuat pia dan bolkus. Membuat bolu kukus sedikit rumit karena jika salah metode maka hasilnya tidak akan mekar seperti digambar. Begitu pula dalam membuat pia jika salah metode maka tidak akan seperti kue pia melainkan seperti kukis. Kelompok saya sempat salah membuat pia, namun setelah diulang hasilnya seperti pia yang dijual dipasaran. Berikut adalah recipenya:

BOLU KUKUS MEKAR

Flour 667gr

Sugar 667gr

Egg 3pcs

Water 467ml

TBM 25ml

Method:

(1) Siapkan semua bahan-bahan, timbang sesuai resep

(2) Aduk telur, sugar, dan tbm hingga rata

(3) Kemudian masukkan air

(4) Masukkan tepung sedikit demi sedikit sambil diaduk

(5) Aduk kembali hingga adonan berwarna putih

(6) Tuang kedalam cetakan kemudian kukus 15-20menit

PIA KACANG HIJAU

Adonan pertama for the skin

125gr All Purpose Flour

65gr Hard Flour

2tbsp Sugar

1/2tbs Salt

100ml Water

200ml Vegetable Oil (50ml for Dough, 150ml for Soak the dough)

Adonan kedua for lamination

65gr All purpose flour

25ml Vegetable oil

½ tbsp Margarin

For Filling:

200gr Green bean

100gr Sugar

150ml Fresh milk

Method:

(1) Campurkan semua adonan pertama dan adonan kedua secara terpisah

(2) Aduk adonan pertama sampai kalis, bagi 20gr/ portion

(3) Aduk adonan kedua hingga tercampur rata atau menjadi crumble

(4) Ambil adonan pertama, roll sampai lebar kemudian berikan diatasnya adonan kedua, lipat hingga kedua adonan menyatu

(5) Roll kembali kemudian lipat lagi, lakukan sebanyak 3-4 kali

(6) Rendam adonan dalam minyak selama 1jam

(7) Roll kemudian beri ditengah dengan kacang hijau yang sudah dimasak sampai halus, bentuk menjadi bulat dan pijat hingga semua bagian menyatu

(8) Panggang selama 15menit dengan suhu 150 derajat celcius

(9) Jangan lupa untuk memberi pemberat diatasnya agar adonan melebar ke samping bukan keatas

(10) Keluarkan dari oven kemudian dinginkan, siap untuk dimakan

Itulah yang saya lakukan hari ini di laboratorium kampus, semoga pembaca dapat membuat produk dengan baik agar hasilnya memuaskan. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan komentar dibawah and SEE YAA. .