A. PIZZA ITALIA
Pizza asli asal Italia yang rasanya enak bisa
ditemui di Pizzeria (yaitu toko Pizza) yang tiap porsi berdiameter kira-kira 30
cm atau lebih, tetapi adonannya telah ditarik tipis. Salah satu rahasia
keenakan Pizza Italia adalah dipanggang di dalam oven tradisional dengan bara
api, karena jika dipanggang dengan oven listrik umumnya adonan pizza tipis akan
menjadi keras.
B. DEFINISI PIZZA
Pizza adalah sejenis roti bundar, pipih yang
dipanggang di oven dan biasanya disiram saus tomat serta keju dengan makanan
tambahan lainnya yang bisa dipilih. Keju yang dipakai biasanya mozzarella atau
"keju pizza".
Jenis makanan lain juga dapat ditaruh di atas pizza,
biasanya daging dan saus, seperti salami dan pepperoni, ham, bacon, buah
seperti nanas dan zaitun, sayuran seperti cabe dan paprika, dan juga bawang
bombay, jamur dan lain lain.
Rotinya biasanya roti biasa namun bisa diberi rasa
tambahan dengan mentega, bawang putih, tanaman obat, atau wijen. Pizza biasanya
dimakan selagi panas (biasanya makan siang dan malam), tetapi kalau ada lebih
dingin pun dapat juga dimakan, biasanya pada sarapan pagi atau dalam piknik.
Pizza dimakan di restoran dan dibeli di pasar grosir
atau supermarket; di banyak negara, pizza dapat dipesan melalui telepon dan
akhir-akhir ini melalui web untuk diantar, panas dan siap untuk dimakan di
rumah.
Kata "pizza" diambil dari bahasa Italia
pizza (Alfabet Fonetik Internasional / International Phonetic Alphabet, IPA:
[ˈpiːtsə]), biasanya berarti "phai, kue, tart". Banyak yang salah
mengira bahwa pizza berasal dari kata Italia yang berarti phai (pie).
C. SEJARAH PIZZA
Untuk memahami sejarah pizza, penting untuk
mengenali bahan dalam pertanyaan - pasta tomat dengan bumbu. Setiap bahan
memegang petunjuk asal dan waktu penciptaannya. Seperti banyak cerita khas
"asal", ada yang pasti dicampur dengan mitos dan legenda dibuat.
Beberapa detil mungkin mustahil untuk memvalidasi, tapi ada informasi yang
cukup bahwa beberapa kesimpulan dapat ditarik aman.
Humble
Beginnings Kuliner
Pizza tidak mulai seperti pizza, yang kita kenal
sekarang. Kebanyakan orang menganggap pizza dimulai dengan Italia, yang
akan mengklaim tempat mereka, tapi ini hanya sebagian benar. Kita tahu bahwa
sebelum pandangan modern kita pizza dengan saus tomat dan banyak trim, itu awal
mulanya kembali di peradaban awal Timur Tengah seperti Yunani, bangsa Israel dan
Mesir dalam bentuk patties. dasar lempengan terdiri dari tepung, air dan minyak
zaitun - bahan sederhana yang sama digunakan dalam adonan pizza hari ini.
Flatbread sering dimasak di atas batu atau bata di
kiln, lalu dibumbui dengan topping yang masak itu di tangan. Secara umum, itu
adalah beberapa herbal, minyak zaitun dan tidak ada yang lain, termasuk
berbagai daging. Itu adalah sebagian besar petani yang makan makanan ini
sederhana yang terlalu umum untuk royalti pada abad terakhir. Bahkan, ia tidak sampai
abad ke-18 pada saat pasang patronase mulai beralih ke pizza.
Dekorasi hias
untuk meja dapur
Pada pertengahan abad ke 16, tomat membuat
kedatangan pertama mereka di Italia. Konflik ada laporan ke mana dan yang
membawa tomat pertama dari semenanjung berbentuk boot. Namun, anehnya, diyakini
bahwa buah itu sebenarnya beracun dan karena itu hanya digunakan sebagai
dekorasi.
Ia selama abad ke-17 bahwa orang-orang dari Napoli,
Italia telah meningkatkan keberanian dan mulai bereksperimen dengan tomat sebagai
makanan. Tidak butuh waktu lama untuk meningkatkan popularitas dan segera
penyebaran berita. Pada abad 18 dan 19, penggunaan tomat sebagai dekorasi telah
menjadi memori panjang dan berasumsi bahwa ia telah kehilangan memalukan.
Pizza Margerita
Pada tahun 1830 kelahiran resmi pizza sejati seperti
yang kita tahu, mulai terbentuk. Hal ini sebagian karena kunjungan Raja Italia
dan istrinya Ratu Margerita di Savoia yang pizzaria disebut di Naples,
"Antica Pizzeria Port 'Alba." Tentu saja, ada perdebatan tentang nama
lokasi yang tepat, mengutip beberapa "Pizzeria di Pietro" sebagai
lambang resmi. Cerita ini diterima secara luas bahwa ketika pemimpin Raphael
Esposito kunjungan belajar, ia memilih untuk membuat kesan yang besar dengan
menciptakan pizza dengan warna dari Italia bendera-merah, putih dan hijau Dia
dibuat. adonan dan tambahkan lapisan irisan tomat, mozzarella putih, hijau dan
segar kemangi. Ketika ia mengungkapkan kegembiraan di pizza, itu baik nama item
menu baru, Margerita Pizza.
Pizza resep Miscellaneous
Seiring waktu, popularitas dan penerimaan sosial di
Italia meningkat untuk pizza, berbagai alternatif telah mulai dibuat dan dijual
di pizzeria di setiap jalan. Misalnya, ada Formaggio Quatro, yang terdiri dari
empat keju, mozzarella, stracchino, fontina dan Gorgonzola. ikan ini juga
digunakan sebagai topping pada pizza, seperti tuna. Ada juga beberapa pizza
yang patties dasarnya pancake atasnya dengan pesto, varians campuran bawang
putih, kemangi pinus, kacang dan banyak minyak zaitun.
Pengantar ke
Amerika
Pizza membuat wajahnya dikenal ke Amerika di New
York pada tahun 1905 dengan membuka sebuah restoran pizza dengan Gennaro
Lombardi. Namun, seperti di Italia, butuh waktu untuk masyarakat untuk
beradaptasi dengan makanan baru, mereka tidak akrab dengan. Pizza di Amerika
Serikat tidak memukul waktu besar sampai, ironisnya, setelah Perang Dunia
Kedua. Para prajurit yang bertugas di luar negeri atau dekat dengan tangan
pengalaman Italia pizza pertama dalam bentuk aslinya adalah benar. Setelah mereka
kembali, mereka tidak hanya meracau tentang pizza, tapi mengkhianati rahasia
membuat rasa pizza yang lebih baik Italia - herbal oregano. Hal ini oregano,
yang memberikan saus pizza rasa yang khas, berbeda dari saus marinara biasa
dituangkan atas kamu melihat spaghetti dalam semangkuk pasta. Setelah pemimpin
mulai bereksperimen dengan racun, tidak hanya pizza akan mulai perjalanan ke
jantung Amerika, namun ironisnya hal itu ramuan oregano sekarang dianggap
sebagai pokok di setiap kebun herbal.
Oregano mungkin apa yang membantu memberinya pizza
lezat baru spark, tapi ada musisi lain yang terlibat dalam mempromosikan pizza
di jalan. Pizza Hut pertama dibuka pada tahun 1930 sehingga pengalaman kuliner.
Pada tahun 1943, yang Pizzeria Uno pertama lahir di Chicago dengan gaya Chicago
tebal kerak, tidak seperti kerak tipis New York Style. Pada tahun 1948 campuran
pizza pertama dikemas dan dijual di rak-rak supermarket.
Italia Love
Affair dengan Pizza
Namun, pizza mendapat sedikit peningkatan dengan pop
Italia nyata legenda seperti Frank Sinatra, yang sering terlihat irisan makan
pizza. Dan Anda tidak bisa memotong lagu terkenal oleh Dean Martin, Itu Amore,
menampilkan lirik menarik, "Ketika bulan hits mata Anda seperti pie pizza
besar, Itu Amore ...". Setelah mendengar Dean Martin menyanyikan pada
pizza, apa Amerika tidak akan langsung jatuh cinta dengan pizza? Tak lama
setelah itu, pada tahun 1957, Celentano Brothers dipasarkan dan dijual
toko-toko pizza pertama beku. Itu adalah sukses instan, dan segera pizza dibuat
jalan ke rumah keluarga dari Pantai Timur ke Barat.
Meskipun akan selalu ada perdebatan dan skeptis
tentang asal-usul pertama dari konsep pizza, tidak ada kesalahan dalam
bagaimana pizza telah melakukan perjalanan selama berabad-abad. flatbread petani
sederhana, pizzeria kelas atas pusat kota, cinta makanan ini anggun jauh
mencapai meliputi seluruh dunia.
D. ASALNYA DARI RAKYAT JELATA
Pizza bisa jadi berasal dari Napoli sekitar tahun
1720. Pada saat itu, pizza umumnya dianggap sebagai makanan rakyat miskin. Sekarang
makanan rakyat menengah ke atas.
Makanan siap saji yang dijual dan dinikmati di luar
rumah. Penjualnya berkeliling di jalan-jalan, sambil berteriak menjajakan
dagangan mereka yang lezat. Supaya tetap hangat, pizza disimpan di dalam wadah
scudo, sebuah wadah tembaga yang ditaruh di kepala penjual.
Raja Ferdinand I akhirnya memberi tahu orang-orang
istana tentang kegemarannya akan pizza. Nggak lama kemudian, karena pizza yang
dijual di jalanan jauh lebih lezat, orang-orang kaya dari golongan elite dan
kerajaan mulai menyerbu kedai pizza.
Cucu laki-laki Ferdinand, Raja Ferdinand II,
sampai-sampai menyuruh orang membangun pemanggang dengan bahan bakar kayu di
kebun-kebun Istana Capodimonte tahun 1832. Jadi, ia bisa menyenangkan
tamu-tamunya dari kaum bangsawan disana.
E. ASAL MULA PIZZA DI INDONESIA
Pizza merupakan salah satu makanan favorit
masyarakat Indonesia. Porsinya yang besar cocok sekali dengan kebiasaan
masyarakat Indonesia yang suka makan bersama. Tak ayal, pizza pun sering jadi
pilihan manakala berkumpul bersama keluarga atau teman-teman.
Penganan berbentuk lingkaran dengan berbagai macam
topping di atasnya ini dikenal sebagai penganan khas Italia. Namun, ternyata,
pizza yang akrab di lidah orang Indonesia bukan berasal dari negara
asalnya.
Sebenarnya, pizza masuk ke Indonesia sejak akhir
abad ke-20. Ketua Umum Indonesian Chef Association Perwakilan Jakarta,
Setiyanto mengatakan, pizza masuk di Indonesia sejak tahun 1980-an. Saat itu
pizza yang masuk adalah pizza dari Amerika, bukan Italia.
Pizza tersebut dibawa oleh salah satu restoran pizza
ternama dan tertua di Indonesia. Sejak saat itulah pizza menjadi salah satu alternatif
makanan di Indonesia.
“Sebenarnya pizza Amerika sudah mau masuk
(Indonesia) dari dulu. Tapi karena pas Soekarno Indonesia anti Amerika, (pizza)
enggak bisa masuk. Baru setelah masa Soeharto bisa masuk,” ujar Setiyanto kepada
CNN Indonesia.
Setelah pizza ala Amerika populer di Indonesia,
barulah pizza otentik asal Italia masuk. Namun, sampai saat ini pun pizza dari
negara aslinya, Italia, belum bisa mengalahkan popularitas pizza ala Amerika di
Indonesia.
F. KARAKTERISTIK PIZZA IDEAL
Tekstur kulit pizzanya harus empuk, elastis, serta
mudah dilipat. Pinggirannya beraroma roti yang baru dipanggang, berpadu dengan
rasa sedikit asam dari tomat yang kandungan airnya telah menguap dan menjadi
padat. Mozzarellanya telah meleleh, sementara basil, bawang putih, dan
oreganonya tampak kecokelatan namun tidak gosong. Pizza yang keluar dari oven
akan menimbulkan aroma wangi.
G. PROSES PEMBUATAN PIZZA
Ingredient
1000 ml air dengan pH 6-7, bersuhu 20-22 C,
kekerasan air 60-80 mg/L (sedang)
1,7/ 1,8 kg tepung terigu jenis '00'(butirannya
sangat halus)
50-55 gram garam
3 gram ragi yang dihasilkan secara biologis, padat,
berwarna krem dengan rasa hambar dan tingkat keasaman yang rendah
Tak boleh ada lemak dalam bentuk apapun dalam adonan
Direction
1.
Mencampur adonan. Tuangkan air ke
dalam mangkuk mikser, larutkan garam, tambahkan 10% dari total jumlah tepung,
lalu masukkan ragi. Nyalakan mikser, lalu secara bertahap tambahkan sisa tepung
hingga konsistensi adonannya pas. Campur adonan dengan kecepatan rendah selama
20 menit hingga adonan menyatu membentuk bola. Adonan menjadi kalis, empuk, dan
elastis.
2.
Fermentasi. Angkat adonan dari
mikser, istirahatkan selama dua jam dengan ditutup kain lembab. Setelah itu,
potong-potong adonan, bentuk menjadi bola seberat 180-250 gram dengan tangan.
Selanjutnya diamkan lagi selama 4-6 jam agar adonan mengembang. Suhu ruangan
yang dianjurkan 25 C.
3.
Membentuk adonan. Angkat bola adonan
dengan spatula dan letakkan di atas permukaan yang telah dilapisi tepung.
Adonan dilebarkan dengan cara diputar-putar dari tengah ke arah luar sehingga
membentuk piringan. Ketebalan bagian tengahnya maksimal 0,4 cm, sedangkan
pinggirannya 1-2 cm. Semuanya harus dikerjakan dengan tangan, tak boleh
menggunakan rolling pin atau tekanan mekanis.
4.
Topping. Topping yang bisa
dipergunakan untuk membuat pizza autentik Italia di antaranya:
*Tomat segar impor
*Tomat kalengan yang sudah dikupas kulitnya (bukan
tomat rekayasa genetik)
*Keju mozzarella bersertifikat
*Cold-pressed extra virgin olive oil
*Oregano
*Fresh Basil
*Keju keras yang diparut
5. Cara
memanggang. Pizza dimasukkan ke oven dengan pizza peel (sejenis sekop
pipih khusus pizza) kayu yang sudah dilapisi sedikit tepung. Kemudian, pizza
dipanggang dengan suhu 485 C langsung di atas permukaan batu oven pizza
berbahan bakar kayu, tanpa loyang. Selama dipanggang, pizza harus sedikit
diputar dengan pizza peel logam agar matangnya merata. Setelah 60-90
detik, pizza diangkat dengan pizza peel logam.
H. ANEKA MACAM PIZZA DARI SELURUH DUNIA
Di Italia pizza pertama dikenal sebagai makanan
persembahan bagi sang ratu. Kemudian sepanjang perjalanan sejarah, pizza
dikenal di berbagai belahan dunia. Hal ini menyebabkan penyesuaian rasa dan
varian pizza sesuai dengan karakteristik masing-masing wilayah. Kini, pizza
yang disantap juga hanya menawarkan sensasi asin atau asam saja, tapi juga
pizza dengan rasa manis. Penasaran? berikut aneka macam pizza dari seluruh
dunia:
1. Neapolitan
(Margherita) – Italia
Menurut sejarah yang ada, pizza jenis ini diciptakan
pada sekitar pertengahan tahun 1889 oleh seorang koki Neapolitan, Raffaele
Esposito. Dia membuat pizza tersebut untuk menghormati Margherita, Ratu Italia.
Pizza tersebut dibuat dengan sederhana, yaitu roti tipis dengan topping saus
tomat, keju mozzarella dan basil. Raffaele membuat topping pizza sedemikian
rupa untuk membentuk warna bendera Italia. Alhasil, Ratu Margherita sangat
menyukai pizza buatan Raffaele, dan saat itu ia menetapkan nama ratu sebagai
nama pizza untuk mengenangnya.
2. Tarte Flambee
– Perancis
Pizza yang berasal dari Perancis ini tak berbeda
jauh dengan pizza Italia. Pasalnya, pizza ini berkonsep sama dengan pizza
Margherita yang memiliki rasa gurih dan asam. Adonan dari roti Perancis dibuat
tipis dan diberi topping berupa sour cream, jamur, daging, dan keju munster.
Akan tetapi, penyajian Tarte Flambee tidak harus itu melulu kok, karena topping
yang digunakan bisa beragam sesuai dengan selera. Nah, uniknya lagi, roti tipis
ini juga bisa dinikmati dengan cita rasa manis dengan bahan apel, kayu manis,
serta dimasak menggunakan alkohol yang memiliki aroma manis.
3. Okonomiyaki –
Jepang
Suka makanan Jepang? Kalian pasti tau makanan ini
dong! Pizza ala Jepang ini memiliki makna “goreng suka-suka” yang berarti bahwa
topping dan adonan yang dibuat tergantung selera. Jadi, kita bisa membuat
variasi okonomiyaki sendiri. Nah akan tetapi, makanan ini umumnya ditaburi
topping saus kecoklatan, mayonnaise, dan serpihan kulit ikan.
4. Bulgogi Pizza
– Korea
Bulgogi merupakan salah satu makanan nikmat di Korea. Makanan yang berasal dari olahan daging sapi ini biasanya dibuat dengan
bumbu kecap, rempah, sayuran, dan gula. Adapun sayuran yang pada bulgogi adalah
kimchi. Nah, apa jadinya kalau bulgogi tersebut menjadi topping dari pizza?
Tentu saja lezat sekali. Pizza bulgogi ini dibuat dengan adonan roti yang tipis
dan gurih serta ditaburi lebih banyak kimchi.
5. Cong You Bing
– China
Apabila dibandingkan dengan pizza lainnya, makanan
ini kurang menarik dan sedap ya! Karena, makanan ini memang terlihat sederhana
hanya menggunakan tepung dan daun bawang. Nah, akan tetapi taukah kalian bahwa
roti tipis dan kering inilah yang mengawali lahirnya pizza. Sejarah
mencatat bahwa roti ini adalah makanan yang disukai oleh Marco Polo. Nah,
setelah itu barulah Marco Polo meminta seorang koki Italia membuatkan Cing You
Bing sama seperti di China.
6. Martabak –
Indonesia
Makanan ini memiliki dua variasi dalam penyajiannya,
yakni asin dan manis. Untuk yang asin, martabak menggunakan campuran telur dan
daging. Sementara untuk yang manis, menggunakan banyak variasi namun pada
umumnya adalah coklat. Akan tetapi, saat ini martabak disajikan dengan beragam
rasa, aroma, dan bentuk. Ada Green Tea, Cheese Cake, Red Velvet,
hingga Blackforest Cream Cheese Oreo.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar